Republik Zimbabwe adalah sebuah negara di Afrika bagian selatan. Negara yang terkurung daratan ini berbatasan dengan Afrika Selatan di sebelah selatan, Botswana di barat, Zambia di utara dan Mozambik di timur.
Perekonomian Zimbabwe terus mengalami kemorosotan selama beberapa waktu ini. Inflasi negeri ini terus meningkat hingga 2,2 juta persen, yang menjadi inflasi tertinggi di dunia. Akibat inflasi yang tinggi tersebut, bank sentral Zimbabwe sudah mengeluarkan 4 versi mata uang sampai sekarang. Terakhir kali bank sentral Zimbabwe mengeluarkan pecahan $ 100,000,000,000,000 (100 triliun dolar) yang menjadi uang dengan nominal terbesar didunia yang kemudian digantikan dengan dolar versi ke-4 dimana setiap $ 100,000,000,000,000 (100 triliun dolar) uang lama digantikan menjadi $1 uang baru. Dengan ekonomi yang terus memburuk sekarang bank sentral Zimbabwe memutuskan untuk membolehkan rakyatnya menggunakan mata uang dolar Amerika sebagai mata uang mereka untuk menstabilkan kembali ekonomi Zimbabwe.
Pada akhirnya Zimbabwe resmi menjalankan kebijakan "dolarisasi" dengan membayari tentara dan pegawai negeri dengan dolar Amerika Serikat. Langkah ini dilakukan karena tahun lalu inflasi mencapai 231 juta persen dan sekarang tidak bisa dihitung lagi.
Kebijakan dolarisasi ini dilakukan pemerintahan Zimbabwe--yang sekarang dikendalikan para oposan Presiden Robert Mugabe--sebagai langkah pertama di bidang ekonomi.
Menteri Keuangan Tendai Biti, yang sebelumnya pemimpin oposisi, mengatakan 130 ribu orang gajian pemerintah, mulai dari tentara sampai guru, akan menerima gaji dalam bentuk dolar.
Biti juga menghapus keharusan toko meminta izin untuk berbisnis dalam dolar seperti yang sebelumnya diberlakukan. Dengan langkah ini, maka dolar dan rand--mata uang Afrika Selatan yang cukup kuat pengaruhnya--akan dipakai toko-toko.
Sebelum kebijakan ini muncul, warga Zimbabwe sudah emoh menggunakan mata uang lokal. Sopir bus, misalnya, menuntut karcis dibayar dengan dolar atau rand. Malah harian Herald--yang dikendalikan pemerintah--sudah sejak bulan lalu resmi mencetak tulisan "harga US$1" di halaman depannya.
Republic of Zimbabwe | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|
| ||||||
Motto: Unity, Freedom, Work (Inggris: "Persatuan, Kebebasan, Pekerjaan") | ||||||
Lagu kebangsaan: Kalibusiswe Ilizwe leZimbabwe | ||||||
Ibu kota (dan kota terbesar) | Harare | |||||
Bahasa resmi | Inggris | |||||
Pemerintahan | Republik | |||||
- | Presiden | Robert Mugabe | ||||
- | Perdana Menteri | Morgan Tsvangirai | ||||
- | Wakil Presiden | Joseph Msika Joice Mujuru | ||||
- | Wakil Perdana Menteri | Thokozani Khuphe Arthur Mutambara | ||||
Kemerdekaan | ||||||
- | - Dari Britania Raya | 18 April 1980 | ||||
Luas | ||||||
- | Total | 390,580 km2 (59) | ||||
- | Air (%) | 1% | ||||
Penduduk | ||||||
- | Perkiraan Januari 2008 | 13.349.000 (68) | ||||
- | Sensus - | - (-) | ||||
- | Kepadatan | 33/km2 (170) | ||||
PDB (KKB) | Perkiraan 2008 | |||||
- | Total | US$2,2 miliar (158) | ||||
- | Per kapita | US$188 (178) | ||||
Mata uang | Dolar (ZWD ) | |||||
Zona waktu | (UTC+2) | |||||
- | Musim panas (DST) | (UTC+2) | ||||
Domain internet | .zw | |||||
Kode telepon | 263 |
Perekonomian Zimbabwe terus mengalami kemorosotan selama beberapa waktu ini. Inflasi negeri ini terus meningkat hingga 2,2 juta persen, yang menjadi inflasi tertinggi di dunia. Akibat inflasi yang tinggi tersebut, bank sentral Zimbabwe sudah mengeluarkan 4 versi mata uang sampai sekarang. Terakhir kali bank sentral Zimbabwe mengeluarkan pecahan $ 100,000,000,000,000 (100 triliun dolar) yang menjadi uang dengan nominal terbesar didunia yang kemudian digantikan dengan dolar versi ke-4 dimana setiap $ 100,000,000,000,000 (100 triliun dolar) uang lama digantikan menjadi $1 uang baru. Dengan ekonomi yang terus memburuk sekarang bank sentral Zimbabwe memutuskan untuk membolehkan rakyatnya menggunakan mata uang dolar Amerika sebagai mata uang mereka untuk menstabilkan kembali ekonomi Zimbabwe.
Sebagian besar rakyat Zimbabwe memilih melakukan barter untuk mendapatkan barang-barang yang dibutuhkan, atau mereka mendapat bantuan dari keluarga mereka di luar negeri,-kebanyakan di Afrika Selatan-, untuk memasok kebutuhan pokok mereka seperti gula, tepung roti, atau minyak. Harga barang di Zimbabwe melonjak tinggi, ketika bank central Zimbabwe menerbitkan kembali dolar Zimbabwe pada 1 Agustus harga sepotong roti tawar adalah 500 dolar Zimbabwe, saat ini naik hingga melebihi 7.000 dolar Zimbabwe.
Data dari pusat statistik menunjukkan harga dasar setiap bulan melonjak mencapai 2.600,2% jauh lebih tinggi dibandingkan pada bulan Juni yang sebesar 893,3%. Peningkatan harga terutama terjadi pada kebutuhan pokok seperti roti dan sereal. bayangkan saja untuk membeli roti pun kita harus membawa uang yang tidak sedikit.Pada akhirnya Zimbabwe resmi menjalankan kebijakan "dolarisasi" dengan membayari tentara dan pegawai negeri dengan dolar Amerika Serikat. Langkah ini dilakukan karena tahun lalu inflasi mencapai 231 juta persen dan sekarang tidak bisa dihitung lagi.
Kebijakan dolarisasi ini dilakukan pemerintahan Zimbabwe--yang sekarang dikendalikan para oposan Presiden Robert Mugabe--sebagai langkah pertama di bidang ekonomi.
Menteri Keuangan Tendai Biti, yang sebelumnya pemimpin oposisi, mengatakan 130 ribu orang gajian pemerintah, mulai dari tentara sampai guru, akan menerima gaji dalam bentuk dolar.
Biti juga menghapus keharusan toko meminta izin untuk berbisnis dalam dolar seperti yang sebelumnya diberlakukan. Dengan langkah ini, maka dolar dan rand--mata uang Afrika Selatan yang cukup kuat pengaruhnya--akan dipakai toko-toko.
Sebelum kebijakan ini muncul, warga Zimbabwe sudah emoh menggunakan mata uang lokal. Sopir bus, misalnya, menuntut karcis dibayar dengan dolar atau rand. Malah harian Herald--yang dikendalikan pemerintah--sudah sejak bulan lalu resmi mencetak tulisan "harga US$1" di halaman depannya.
Hanke Hyperinflation Index for Zimbabwe (HHIZ)
Date | Index | ||
---|---|---|---|
5-Jan-07 | 1.00 | ||
2-Feb-07 | 1.78 | ||
2-Mar-07 | 3.14 | ||
5-Apr-07 | 6.90 | ||
4-May-07 | 6.75 | ||
1-Jun-07 | 20.70 | ||
6-Jul-07 | 53.00 | ||
3-Aug-07 | 49.10 | ||
7-Sep-07 | 82.50 | ||
5-Oct-07 | 219.00 | ||
2-Nov-07 | 642.00 | ||
28-Dec-07 | 2,010.00 | ||
25-Jan-08 | 2,250.00 | ||
29-Feb-08 | 8,260.00 | ||
28-Mar-08 | 17,700.00 | ||
25-Apr-08 | 57,100.00 | ||
30-May-08 | 442,000.00 | ||
26-Jun-08 | 23,600,000.00 | ||
4-Jul-08 | 49,200,000.00 | ||
11-Jul-08 | 81,800,000.00 | ||
18-Jul-08 | 122,000,000.00 | ||
25-Jul-08 | 157,000,000.00 | ||
29-Aug-08 | 6,330,000,000.00 | ||
26-Sep-08 | 794,000,000,000.00 | ||
3-Oct-08 | 3,570,000,000,000.00 | ||
10-Oct-08 | 32,300,000,000,000.00 | ||
17-Oct-08 | 1,070,000,000,000,000.00 | ||
24-Oct-08 | 124,000,000,000,000,000.00 | ||
31-Oct-08 | 24,600,000,000,000,000,000.00 | ||
7-Nov-08 | 4,890,000,000,000,000,000,000.00 | ||
14-Nov-08 | 853,000,000,000,000,000,000,000.00 |
Date | Monthly Inflation Rate | ||
---|---|---|---|
5-Jan-07 | 13.70% | ||
2-Feb-07 | 77.60% | ||
2-Mar-07 | 76.70% | ||
5-Apr-07 | 56.20% | ||
4-May-07 | -2.15% | ||
1-Jun-07 | 207.00% | ||
6-Jul-07 | 60.40% | ||
3-Aug-07 | -7.29% | ||
7-Sep-07 | 70.60% | ||
5-Oct-07 | 165.00% | ||
2-Nov-07 | 193.00% | ||
28-Dec-07 | 61.50% | ||
25-Jan-08 | 11.80% | ||
29-Feb-08 | 259.00% | ||
28-Mar-08 | 115.00% | ||
25-Apr-08 | 222.00% | ||
30-May-08 | 498.00% | ||
26-Jun-08 | 5,250.00% | ||
4-Jul-08 | 3,740.00% | ||
11-Jul-08 | 2,080.00% | ||
18-Jul-08 | 1,030.00% | ||
25-Jul-08 | 566.00% | ||
29-Aug-08 | 3,190.00% | ||
26-Sep-08 | 12,400.00% | ||
3-Oct-08 | 15,400.00% | ||
10-Oct-08 | 45,900.00% | ||
17-Oct-08 | 493,000.00% | ||
24-Oct-08 | 15,600,000.00% | ||
31-Oct-08 | 690,000,000.00% | ||
7-Nov-08 | 15,200,000,000.00% | ||
14-Nov-08 | 79,600,000,000.00% |
Date | Annual Inflation Rate | ||
---|---|---|---|
5-Jan-07 | - | ||
2-Feb-07 | - | ||
2-Mar-07 | - | ||
5-Apr-07 | - | ||
4-May-07 | - | ||
1-Jun-07 | - | ||
6-Jul-07 | - | ||
3-Aug-07 | - | ||
7-Sep-07 | - | ||
5-Oct-07 | - | ||
2-Nov-07 | - | ||
28-Dec-07 | 215,000% | ||
25-Jan-08 | - | ||
29-Feb-08 | - | ||
28-Mar-08 | - | ||
25-Apr-08 | - | ||
30-May-08 | - | ||
26-Jun-08 | 41,400,000% | ||
4-Jul-08 | 93,000,000% | ||
11-Jul-08 | 167,000,000% | ||
18-Jul-08 | 250,000,000% | ||
25-Jul-08 | 317,000,000% | ||
29-Aug-08 | 9,690,000,000% | ||
26-Sep-08 | 471,000,000,000% | ||
3-Oct-08 | 1,630,000,000,000% | ||
10-Oct-08 | 11,600,000,000,000% | ||
17-Oct-08 | 300,000,000,000,000% | ||
24-Oct-08 | 26,100,000,000,000,000% | ||
31-Oct-08 | 3,840,000,000,000,000,000% | ||
7-Nov-08 | 593,000,000,000,000,000,000% | ||
14-Nov-08 | 89,700,000,000,000,000,000,000% |
Sources: Imara Asset Management Zimbabwe and author’s calculations.
1 komentar:
Sangat parah memang inflasi di zimbabwe
Posting Komentar