Bahaya Cacar Air

Cacar air atau sering disebut varisela adalah penyakit anak-anak yang sudah sangat lama dikenal orang. Dimulai dengan gejala melemahnya kondisi tubuh, pusing, demam yang kadang-kadang diiringi batuk dan dalam waktu 24 jam timbul bintik-bintik yang berkembang menjadi lesi ( mirip kulit yang terangkat karena terbakar) dan terakhir menjadi benjolan-benjolan kecil berisi cairan.

Kurang lebih 250-500 benjolan akan timbul merata di seluruh bagian tubuh dan tidak terkecuali pada muka, kulit kepala, mulut bagian dalam, mata, termasuk bagian tubuh yang paling intim. Organ tubuh yang diserang timbul adalah bagian kulit, selaput lender mata, selaput lendir mulut, kerongkongan, organ lain misalnya otak. Jenis Penyakit ini dapat menyerang semua umur, akan tetapi anak-anak lebih berpeluang terkena.

Namun, dalam kurun waktu kurang dari seminggu, lesi ini akan mengering disertai dengan terasa gatal. Dalam waktu 1 – 3 minggu bekas pada kulit yang mongering akan terlepas.

CARA PENULARAN CACAR AIR

Penyakit cacar air sangat cepat menular. Cara penularannya terjadi 1 – 7 hari melalui udara (aerogen) dan kontak kulit secara langsung dengan penderita. Bila daya tahan tubuh seseorang menurun, virus varisela zoster yang masuk ke dalam tubuh akan cepat berkembang biak dan menyebar kedarah, kulit dan organ tubuh lainnya.

BAHAYA DAN KOMPLIKASI PENYAKIT CACAR AIR

Pada Anak:

* Paling sering menjadi infeksi bakteri pada kulit, kulit menjadi cacat (bopeng).

Pada Ibu hamil:

Trisemester pertama dan kedua:

* Keguguran
* Bayi lahir mati
* Bayi cacat
* Berat badan lahir bayi yang rendah
* Cacar air pada bayi

Trisemester ketiga:

* Bila lebih dari 6 hari sebelum melahirkan, maka bayi akan terkena cacar air ringan.

* Bila kurang dari 6 hari atau 2 hari paska melahirkan bayi akan mengalami cacar air berat, bahkan bisa meninggal.

Kapan vaksinasi diberikan?

Vaksinasi dapat diberikan sedini mungkin. Namun apabila dikehandaki oleh orang tua, vaksin dapat diberikan setelah umur lebih dari 1 tahun.

Apabila diberikan pada umur lebih dari 13 tahun, maka imunisasi diberikan 2 kali dengan jarak 4 – 8 minggu.